IBAN, Tangerang--Pasangan nomor urut 1 Wahidin Halim-Andika Hazrumy (WH-Andika) tetap unggul dari pasangan Rano Karno-Embay Mulya Syarief hasil dari Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Banten pada 15 TPS di Desa Babakan Asem, Kecamaan Teluk Naga, Kabupaten Tangerang Minggu, 19 Februari 2017.
Diketahui sebelumnya, bahwa pada 15 TPS yang mempunyai sekitar 7400 DPT (daftar pemilih tetap) di Desa Babakan Asem atas permintaan kubu tim pasangan nomor urut 2 Rano-Embay dilaksanakan PSU.
Dari hasil PSU tersebut, pasangan nomor 1 WH-Andika berhasil memeroleh sebanyak 2362 suara, sementara pasangan nomor 2 Rano-Embay mendapatkan 1965 suara dengan selisih 397 suara.
Sementara pada pencoblosan yang berlangsung 15 Febuari 2017 lalu, pasangan WH-Andika mendapat 2054 suara sedangkan Rano-Embay mendapat 1756 dengan selisih perolehan sebanyak 298 suara.
Menanggapi kemenangan tersebut, Sekretaris Koalisi Pemenangan Parpol Pengusung WH-Andika, Media Warman menyatakan, keunggulan yang diraih pasangan nomor urut 1 dalam PSU di 15 TPS menunjukan bahwa WH-Andika tidak melakukan kecurangan seperti yang dituduhkan tim dari paslon lainnya.
“Artinya, kemenangan WH-Andika bisa juga diartikan untuk menepis paslon tim nomor 1 bermain fair dalam perhelatan Pilkada Banten kali ini,” kata Media Warman di Tangerang.
Dengan begitu, seharusnya dengan kondisi ini kita sebagai rakyat Banten lebih bijak untuk mengawal program yang dijanjikan pasangan WH-Andika. “Maka dari itu kami mengucapkan terimaksih kepada KPU, Bawaslu dan jajarannya selaku penyelenggara pemilu bisa berhasil melaksanakan PSU secara baik,” ungkapnya.
Sementara itu Komisioner KPU Provinsi Banten, Saeful Bahri menyebutkan bahwa partisipasi pemilih dalam PSU Pilkada berjalan sukses.
“Saya sendiri dengan komisoner KPU setempat dari kemarin sore sebelum PSU digelar sudah berada di wilayah ini, memonitor persiapan pelaksanaan. Memonitor kesiapan petugas, surat suara, tenda untuk TPS dan lainnya. Alhamdulillah seperti yang kita lihat secara bersama pelaksanaannya berjalan lancar,” katanya.
Syaeful juga menyebutkan, jika pada pelaksanaan hari ini pihaknya juga mengundang kepada pengguna hak suara yang menggunakan e-KTP. “Hari ini kita undang juga yang menggunakan e-KTP supaya partisipasi pemilih dalam PSU ini bisa tetap terjaga,” kata Syaeful.