Sabtu, 14 Desember 2024

HUT Katar Andika “Babancakan” Bareng Para Santri, Ini Pesannya

Andika Hazrumy saat bancakan bersama para santri di Ponpok Pesantren Hidayatul Quran, Desa Jeruk Tipis, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang pada Selasa, 26 September 2017.(Foto Istimewa)
Selasa, 26 Sept 2017 | 19:12 WIB - Serang Peristiwa

lBC, Serang – Ketua Karang Taruna Banten, Andika Hazrumy berbaur dengan para santri menikmati hidangan sederhana yang digelar di atas daun pisang secara bersama-sama  atau biasa disebut babancakan saat memeringati HUT Karang Taruna ke-57 tingkat Provinsi Banten di Ponpok Pesantren Hidayatul Quran, Desa Jeruk Tipis, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang pada Selasa, 26 September 2017.

Andika mengaku ingin menanamkan nilai kebersamaan para anggota Karang Taruna di Banten, dimana dia menjabat sebagai ketua dalam kepengurusan organisasi kepemudaan tersebut, dengan masyarakat warga Provinsi Banten.

“Saya ingin Karang Taruna bisa hadir di tengah-tengah masyarakat untuk bisa bersama-sama memberikan solusi dari persoalan-persoalan yang dihadapi  masyarakat,” kata Andika saat ditanya mengenai kegiatan babancakan yang diikutinya tanpa sungkan itu.

Sebelumnya Andika tampak sangat menikmati hidangan menu “babancakan” hasil olahan para santri di pesantren tersebut. Andika tampak lahap menyantap menu nasi putih beserta lauk pauknya, mulai dari ikan asin, pecak bandeng, goreng tahu dan tempe sampai sayur asam.

Kenikmatan menyantap menu “babancakan” itu masih dilengkapi lagi dengan senda gurau bersama para santri dan pengurus Karang Taruna se-Banten yang menyantap menu babancakan dari atas gelaran daun pisang yang sama dengan sang Wagub Banten ini.

Menurut Andika, sudah seharusnya Karang Taruna hadir di tengah-tengah masyarakat sebagai pembawa solusi. Hal itu mengingat Karang Taruna adalah komponen pemuda yang memiliki kapasitas dan profil sebagai warga masyarakat yang memiliki kelebihan di antara annggota masyarakat umumnya.

“Karang Taruna itu kan anggotanya pemuda, dari sisi usia masih kuat dan produktif jiwa dan raganya. Maka, wajar kalau mereka jadi andalan masyarakat,” imbuhnya.

Terkait peran Karang Taruna yang diinginkannnya itu, Andika mencontohkan, di desa dimana perinagatan HUT Karang Taruna tersebut dilakukan, dia melihat ada persoalan air bersih yang pada gilirannya telah membiasakan warga di desa tersebut dan sekitarnya cenderung abai dengan pola hidup sehat.

Menurut Andika, dalam kasus yang demikian, Karang Taruna setempat di bawah koordinasi kepengurusan Kabupaten/Kota bisa hadir menggagas kesadaran tentang pola hidup bersih.

“Buat program pengadaan air bersih, lalu buat kampanye atau edukasi hidup bersih dan sehat. Itu lebih konkrit,” kata Andika.

Lebih jauh Andika menambahkan, banyak desa di Banten memiliki persoalan ekonomi, di mana warganya banyak yang tidak memiliki kemampuan ekonomi, karena berbagai sebab. Menurut Andika, dalam hal tersebut, Karang Taruna bisa hadir dengan melakukan pemberdayaan ekonomi masyarakat dengan melihat potensi kawasan dan warga yang dimiliki.

“Kalau memang basisnya daerah pertanian, Karang Taruna bisa hadir dengan program-program yang bisa membuat usaha pertanian menjadi menjanjikan. Kalau basisnya seperti di sini yang dekat dengan kawasan industry, Karang Taruna bisa menggagas pelatihan-pelatihan ekonomi kreatif yang menggunakan hasil limbah industry,” paparnya.

Andika berjanji, selaku wakil gubernur, Pemprov Banten akan mendukung langkah-langkah Karang Taruna yang demikian tersebut.

“Kebetulan saya ini kan Ketua Karang Taruna-nya wakil gubernur, jadi kenapa tidak kalau gagasan yang baik dari Karang Taruna, pasti Pemprov Banten akan mendukungnya,” ujarnya.

Sekretaris Karang Taruna Provinsi Banten Gatot S Yan mengaku dapat menagkap spirit yang diinginkan Ketua Karang Taruna Provinsi Banten Andika HAzrumy dengan kegiatan HUT Karang Taruna yang diadakan secara sederha itu. Menurut Gatot, konsep peringatan HUT Karang Taruna yang diselelnggarakan di pondok pesantren tersebut juga merupakan hasil diskusi para pengurus dengan Andika sebelumnya.

“Waktu kami usulkan ide untuk memperingati HUT Karang Taruna di pondok pesantren bersama santri dan msyarakat, dan dengan menggelar babancakan, Pak Andika langsung setuju,” kata Gatot.

Lebih lanjut Gatot mengaku Karang Taruna dalam skala yang belum terlalu besar sebetulnya sudah melaksanakan konsep yang diinginkan Ketua Karang Taruna Provinsi Banten. Gatot berjanji ke depan program-program Karang Taruna se-Banten akan diarahkan ke hal-hal yang langsung bersentuhan dengan masyarakat.

“Sekarang ini misalnya kami sudah memberikan bantuan budidaya lele di 10 titik di Banten. Jadi kami bantu masyarakat untuk belajar budi daya lele, termasuk memberikan bantuan peralatan dan permodalannya,” katanya.  

Reporter: Arif Soleh
Redaktur: Akew
Bagikan:

KOMENTAR

HUT Katar Andika “Babancakan” Bareng Para Santri, Ini Pesannya

INILAH SERANG

501 dibaca
Badan Kesbangpol Kabupaten Serang Gencar Sosialisasikan Pemilu 2024
1637 dibaca
Setelah Ditentang Opang Komplek, Opang Stasiun Ikut Tolak Gojek

HUKUM & KRIMINAL

467 dibaca
Pelaku Curanmor Diringkus Personil Polsek Kragilan Usai Alami Kecelakaan
1105 dibaca
Tangkap Residivis, Polisi Amankan 90 Paket Sabu

POLITIK

1472 dibaca
Anggota DPR RI Ini Sebut Aksi Myanmar Biadab
1113 dibaca
Tatu-Pandji Blusukan Kampanye dari Perkampungan hingga Perumahan

PENDIDIKAN

976 dibaca
KemenPUPR Serahkan Lahan dan Bangunan SDN Seba Terdampak Jalan Tol Serpan
1246 dibaca
PTM Tingkat SMA/SMK Lancar Sesuai Protokol Kesehatan
Top