lBC, Serang - Pemerintah Kecamatan Mancak, Kabupaten Serang membuka Galeri UMKM Mancak Istimewa untuk membantu para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dari segi pemasarannya. Sehingga diharapkan dapat membangkitkan kembali perekonomian khususnya para pelaku UMKM di Kecamatan Mancak terdampak akibat pandemi covid-19.
“Galeri UMKM Kecamatan Mancak atau Mancak Istimewa ini ditujukan untuk membantu pelaku UMKM di Kecamatan Mancak yang menurut data sementara ada 500 pelaku UMKM,”kata Camat Mancak, Erwin Saepullah melalui keterangan tertulisnya yang di siarkan Diskominfosatik Kabupaten Serang pada Senin, 5 September 2022.
Dia menyebutkan, yang paling terdampak selama pandemi covid-19 ini ternyata banyak pelaku UMKM yang tidak beroperasi lagi. Sehingga dengan di bukanya Galeri UMKM sebagi bentuk ikhtiar diharap para pelaku UMKM ini bisa bangkit sebagaimana apa yang diharapkan. “Sebagaimana yang sudah menjadi tagline dari pemerintah pusat agar kita pulih lebih cepat dan bangkit lebih kuat,”ucap Erwin.
Galeri UMKM yang bertempat di Kantor Kecamatan Mancak, menurut Erwin, karena Kantor Kecamatan Mancak merupakan etalase besar dari Kecamatan Mancak sehingga banyak sekali pihak-pihak luar baik dari daerah, provinsi maupun pusat bahkan mungkin dari pihak-pihak ketiga.
“Banyak masyarakat juga yang bertamu kepada kami disini, saya berpikir itu sebuah pasar. Kemudian saya berinisiatif untuk membuat sebuah display UMKM dimana tamu-tamu yang datang ke kecamatan bisa melihat sekaligus melihat dan memanfaatkan produk-produk UMKM itu,”ungkapnya.
“Jadi besar harapan saya UMKM di Kecamatan Mancak segera bangkit kembali, perputaran ekonomi terutama ekomoni mikro cepat berjalan di Kecamatan Mancak dan mereka bisa lebih cepat recovery (pemulihan) setelah mengalami pandemi yang cukup panjang ini,”harap Erwin.
Selain memasarkan produk UMKM di Galeri UMKM, Erwin mengatakan, pihaknya juga turut memasarkan melalui digital yakni website Kecamatan Mancak dan untuk galeri UMKM ini pihaknya sudah di upload. Bahkan pihaknya juga menginstruksikan kepada operator website Kecamatan Mancak untuk selalu update produk-produk UMKM. “Saya berharap ada pihak lain, masyarakat lain memperkaya periklanan itu sehingga Mancak kemudian beserta UMKM nya bisa dikenal masyarakat luas,”ucapnya.
Adapun untuk produk UMKM yang di pasarkan, papar Erwin, yakni yang paling banyak produk makanan lantaran produk utama Mancak adalah emping. Katanya, emping Mancak mempunyai kualitas yang baik.
“Tetapi sekarang ekraf (ekonomi kreatif) juga sudah mulai jadi ada yang memproduksi kaos dengan branding Mancak Istimewa, ada sovenir yang terbuat dari batok kelapa, produk-produk kearifan lokal baik dari lidi, anyaman bambu yang sebetulnya jadi target sasaran saya arena produk kearifan lokal semakin lama semakin punah, pelakunya sudah sedikit di Desa Ciwarna, di Kampung Ciwindu tinggal 4 pelaku. Kemudian Sovenir yang dari cangkir itu dari batok kelapa,”urainya.[Ars]