IB, Serang—Menjelang hari pencoblosan yang digelar Rabu, 15 Februari Cagub dan Cawagub Banten Wahidin Halim-Andika Hazrumy melakukan kegiatan yang hampir sama pada masa tenang. Pasangan calon nomor urut 1 ini memilih menghabiskan waktu bersama keluarga hingga berdzikir bersama ulama.
Menurut juru bicara WH-Andika, Jazuli Abdillah, masa tenang dilakukan WH-Andika untuk mengecek soliditas tim pemenangan dan berdoa bersama para ulama. "Pak WH rutin berdzikir bersama ulama setiap malam. Bahkan siangnya sempat mengantarkan cucu bermain. Intinya tidak ada kampanye," kata Jazuli kepada wartawan, kemarin.
Sementara calon gubernur Banten Wahidin Halim menyatakan, pilkada harus dimaknai sebagai momentum membangun peradaban dan budaya demokrasi dalam bingkai AhlakuL Karimah. "Jangan saling menebar kebencian dengan hujatan dan fitnah. Terlebih ini hanya soal politik yang tidak kekal dan abadi, jangan sampai merusak persaudaraan dan kedamaian yang abadi," ujarnya.
WH menegaskan, sejak awal bersama Andika punya niat yang tulus dan tujuan yang baik untuk membangun Banten. "Maka jalan politik yang kami tempuh selama musim kampanye pun senantiasa memperhatikan aspek Ahlakul Karimah dan taat pada aturan yang berlaku," ujarnya.
Oleh karena itu, WH-Andika tidak pernah melakukan kampanye hitam yang menghujat dan memfitnah, karena itu adalah cara-cara komunis yang tidak beradab. "Oleh karena itu, masuk masa tenang jelang pencoblosan 15 Februari ini kami mengimbau kepada segenap masyarakat, tim pemenangan, jaringan dan relawan serta simpatisan WH - Andika agar senantiasa mengikuti aturan. Ikut rapatkan barisan untuk mencegah terjadinya politik uang dan mewaspadai kecurangan menjelang pencoblosan," ujarnya.
Tidak jauh berbeda yang dilakukan Andika. Ia juga melakukan dzikir bersama ulama di rumahnya. Selain itu, Andika mengaku, kesibukan kampanye membuat jarang menjenguk ibunya di Lapas Wanita Tangerang. "Alhamdulillah Bunda (menyebut ibunya) sehat. Tentu saya meminta doa pada bunda. Insya Allah doa orangtua, terutama ibu akan memudahkan semua niat baik kita," ujarnya.
Selain itu, Andika juga menyampatkan ziarah ke makam ayahnya, almarhum Hikmat Tomet dan kakeknya, almarhum Tb Chasan Sochib di Pabuaran, Kabupaten Serang dan almarhum Tomet Mansyur di Bandung, Jawa Barat. "Masa tenang pilkada juga Aa lakukan untuk mengisi waktu bersama keluarga yang selama ini disibukan aktivitas kampanye," ujarnya.
Menurut data Andika Centre, selama masa kampanye tatap muka, Andika mengaku sudah mengunjungi 555 tempat di 124 kecamatan dari total 155 kecamatan di Banten. "Dari pelosok Banten selatan sampai Banten utara, alhamdulillah Aa sempat kunjungi. Selain menyerap aspirasi, tentu menjadi silaturahmi yang penuh dengan suka cita," ujar Andika.
Andika berharap, masyarakat Banten menyambut pilkada Banten dengan riang gembira. "Selalu jaga persaudaraan dan persahabatan," ujarnya.
Menurut rencana, Andika akan melakukan pencoblosan di TPS 14, Jalan Bhayangkara RT 01/09, Kelurahan Cipocok Jaya, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang. Sementara WH akan melakukan pencoblosan di TPS 2 RT 01/02, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang.