Jumat, 17 Januari 2025

Wanita-wanita Tangguh di BPBD Kabupaten Serang

[Foto BPBD Kabupaten Serang]
Rabu, 24 Apr 2024 | 09:11 WIB - Serang

lBC, Serang - Setiap sendi kehidupan tak pernah luput dari peran wanita di dalamnya, begitu pula dalam hal kebencanaan. Pemerintah Kabupaten Serang melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) pun tidak menafikan hal itu.

Peran serta kehadiran sosok wanita menjadi salah satu kunci keberhasilan dalam mewujudkan pencegahan hingga penanggulangan kebencanaan. Kalaksa Harian BPBD Kabupaten Serang Nana Sukmana Kusumah mengaku sangat terbantu dan memberikan apresiasi tinggi terhadap wanita-wanita tangguh di tubuh BPBD.

Sosialisasikan Keluarga Tangguh Bencana

Di balik terwujudnya masyarakat yang sadar akan kebencanaan dengan aktif melakukan pencegahan, serta menjadi keluarga tangguh bencana, hingga terciptanya lingkungan masyarakat yang aman, Nana mengakui jika itu semua berkat peran wanita di BPBD yang tak kenal lelah, bekerja keras, serta rela berkorban demi mengutamakan keselamatan masyarakat.

Para Wanita-wanita Tangguh yang mendapat julukan Srikandi BPBD ini juga terus meningkatkan kualitas SDM, yang difokuskan pada tugas menyosialisasikan perihal pentingnya pencegahan kebencanaan kepada msyarakat, guna menciptakan keluarga tangguh bencana.

Dalam menciptakan keluarga Tangguh bencana ini, perlu dilakukan dengan cara sentuhan dan motivasi secara halus, yang mana hal itu hanya bisa dilakukan oleh peran Wanita atau Srikandi BPBD yang terjun langsung ke Masyarakat.

“Keluarga Tangguh bencana itu adalah keluarga yang mampu memahami situasi kondisi lingkungannya, mitigasi bencana dimulai dari keluarga,” kata Nana.

Anggota keluarga Tangguh bencana seperti ayah, ibu dan anak, kata Nana, memahami ancaman-ancaman apa yang ada di lingkungan rumah, seperti ancaman bencana kebakaran jika berada di lingkungan padat penduduk, ancaman pohon tumbang, ancaman tanah longsor jika berada di perbukitan termasuk mitigasi bencana tsunami di wilayah pesisir Pantai.

“Sehingga Pengurangan Resiko Bencana (PRB) bisa dilakukan oleh masyarakat, hal itu terwujud berkat peran Srikandi BPBD yang menyosialisaasikannya,” ujarnya.

Konsep pencegahan kebencanaan oleh Srikandi BPBD ini, kata Nana, merupakan salah satu strategi BPBD untuk terus mengurangi jumlah kebencanaan yang terjadi di Kabupaten Serang yang rata-rata bencana per tahunnya bisa mencapai 412 kali. Namun karena manajemen disaster BPBD yang sudah mumpuni, maka dampak dari kebencanaan itu tidak terlalu fatal.

“Karena kita dengan cepat tanggap langsung melakukan penanganan, hingga melakukan pelayanan secara maksimal sesuai arahan Ibu Bupati Serang,” ungkapnya.

Srikandi BPBD

Ada tiga sosok Wanita Tangguh yang mewakili keseluruhan sosok wanita di BPBD yang menjadi Srikandi, yakni Wartini Kasubag Umum Kepegawaian, Nurnaningsi Yahya Kepala Bidang Rehabilitasi Rekontruksi, dan Aini Shamsiyah Fasilitas Daerah di bidang Pencegahan dan Penanggulan Bencana.[Adv]

Redaktur: Ahmad Jaenuri
Bagikan:

KOMENTAR

Wanita-wanita Tangguh di BPBD Kabupaten Serang

INILAH SERANG

1172 dibaca
Kapolres Serang Buka Puasa Bersama Santri Ponpes Riyadhul Mohtadin
1601 dibaca
Timbulkan Bau Tak Sedap, Warga Keluhkan Tumpukan Sampah

HUKUM & KRIMINAL

1109 dibaca
Pegawai Bank Keliling Ditangkap Usai Ambil Pesanan Sabu
7130 dibaca
Tak Bawa KTP Asli Bayar Pajak Ditarif Rp50 ribu, Punglikah?

POLITIK

258 dibaca
Andika Bahas Kemiskinan hingga Pengangguran Bareng Eks Koalisi Serang Bedas
1678 dibaca
Soal Koalisi 'Rumah Kita', Ini Kata Pimpinan Tiga Partai

PENDIDIKAN

1410 dibaca
Warga Somasi Ahli Waris Lahan SMPN MancakĀ 
1451 dibaca
Pengaruh Teknologi Jiwa Kepemimpinan Pemuda/Pelajar Menurun
Top