lB, Serang - Seorang wanita yang belum diketahui identitasnya diseruduk kereta di perlintasan Kampung Jaha, Kelurahan Pager Agung, Kecamatan Walantaka, Kota Serang pada Kamis, 14 April 2017.
Korban ditemukan tergeletak di pinggir, namun dengan kondisi selamat. Karena tak sadarkan diri dengan luka robek pada bagian kepala, untuk pertolongan, korban dilarikan petugas Polsek Walantaka ke RSUD Banten.
Kapolsek Walantakan, AKP Atip Ruhyaman mengatakan sebelum tertabrak, korban diketahui berjalan seorang diri di pinggir rel. Entah kenapa, korban tak beranjak dari pinggir rel ketika kereta api barang dari arah Rangkasbitung tujuan Pelabuhan Cigading, Kota Cilegon. Padahal menurut warga, terdengar suara klakson kereta.
"Saksi Jahidi, warga setempat melihat korban sedang jalan di sisi rel sebelum tertabrak," ungkap Kapolsek melalui telepon selulernya.
Karena tak beranjak dari sisi rel, tubuh korban seketika diserempet kereta. Akibatnya, tubuh wanita malang ini melintir dan terpental ke arah semak-semak. Melihat kejadian itu, kata Kapolsek, saksi Jahidi berusaha mendatangi lokasi untuk melihat kondisi korban. Korban terlihat tergeletak bersimbah darah di sema-semak dengan luka menganga di bagian kepala.
Karena tak bergerak, semula Jahidi mengira korban meninggal dunia dan peristiwa itupun segera dilaporkan ke Mapolsek Walantaka. Mendapat laporan, petugas segera mendatangi lokasi dan langsung membawa korban ke rumah sakit untuk diberikan pertolongan.
"Identitas korban belum diketahui dikarenakan korban dalam kondisi luka berat," ujar Kapolsek seraya menghimabu warga jika merasa ada anggota keluarganya yang hilang segera datang ke rumah sakit RSUD Banten.