Jumat, 17 Januari 2025

Wagub Andika: Ketahanan Pangan Banten di Masa Pandemi Aman Terkendali

Kamis, 21 Jan 2021 | 16:58 WIB - Banten

lBC, Serang – Wakil Gubernur (Wagub) Banten Andika Hazrumy mengungkapkan, kondisi ketahanan pangan di Banten pada masa pandemi covid-19 aman dan terkendali dengan baik. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten bahkan telah menyalurkan cadangan beras sebanyak 831.830 kg yang disalurkan untuk 83.183 Kepala keluarga (KK) di 603 desa dan 83 kecamatan. 

“Berdasarkan analisa ketahanan pangan komposit, terdapat 8 Kecamatan dari 155 kecamatan di Provinsi Banten yang rentan terhadap rawan pangan atau masuk dalam prioritas 1–3, yang tersebar di Kota Serang, Kabupaten Pandeglang, dan Kabupaten Lebak,” kata Andika dalam sambutanya pada acara kunjungan kerja Badan Legislasi DPR RI di Gedung Negara Provinsi Banten, Kota Serang pada Kamis, 21 Januari 2021.

Andika melanjutkan, untuk keamanan pangan segar sendiri, Pemerintah Provinsi Banten melalui Dinas Ketahanan Pangan telah menerbitkan 297 sertifikasi/registrasi Pangan Segar Asal Tumbuhan (PSAT). 

Lebih jauh Andika mengatakan, Provinsi Banten merupakan salah satu provinsi penghasil beras dengan total luas lahan sawah sebesar 204.335 Ha. Berdasarkan hasil penghitungan BPS menggunakan metode KSA (Kerangka Sampel Area),  Provinsi Banten menduduki posisi ke-10 sebagai Provinsi Penghasil Beras Tertinggi Nasional di tahun 2019 dengan produksi beras sebesar 843.000 ton. 

Menurutnya, berdasarkan data neraca ketersediaan dan kebutuhan beras periode bulan Januari - Desember 2020, sampai dengan akhir tahun 2020 ketersediaan beras di Provinsi Banten surplus sebesar 105.314 ton. Provinsi Banten mampu memasok beras ke DKI Jakarta sebesar 15.518 ton per bulan selama bulan Juli – Desember 2020, dengan tetap menjaga cadangan persediaan untuk konsumsi. 

“Provinsi Banten Mampu menambah pasokan beras di DKI Jakarta secara kontinyu, sehingga ikut berpatisipasi dalam mendukung ketersediaan beras, menjaga kestabilan harga beras dan menekan tingkat inflasi di DKI Jakarta,” paparnya. 

Pemerintah Provinsi Banten, kata Andika, juga melakukan berbagai upaya untuk menjaga pasokan beras melalui pengawasan terhadap distribusi pangan dan berbagai subsidi input produksi. Selain itu Pemerintah Provinsi Banten berupaya untuk memperpendek supply chain pangan melalui BUMD Agrobisnis. Pemerintah Provinsi Banten juga bekerja sama dengan Perhutani dan Perkebunan Negara/ Swasta untuk membuka lahan baru dengan pola tumpang sari. Serta membantu akses permodalan perbankan bagi petani.

Semua itu, kata Andika, dilakukan mengingat ketahanan pangan dapat dicapai melalui 4 pilar yaitu ketersediaan pangan, cadangan pangan, penganekaragaman konsumsi dan keamanan pangan dan pencegahan serta penanggulangan rawan pangan. Ketahanan pangan, lanjutnya, juga memiliki permasalahan dan tantangan yang besar sebagaimana yang termaktub dalam Peta Ketahanan dan Kerentanan Pangan Indonesia Tahun 2018. 

“Ketiganya adalah akses ekonomi atau akses keuangan untuk mendapatkan pangan, akselarasi pencegahan dan intervensi gizi buruk dan perubahan iklim yang berdampak terhadap resiko gagal panen,” kata Andika.

Sementara itu, Wakil Ketua Badan Legislasi DPR RI Willy Aditya mengatakan, pemerintah telah mengalokasikan dana sekitar Rp104,2 triliun yang ditujukan untuk mendorong produksi komoditas pangan dengan membangun sarana prasarana dan penggunaan teknologi dalam melaksanakan revitalisasi sistem pangan nasional, dengan memperkuat korporasi petani dan nelayan secata digital. “Kunker ini salah satunya untuk menyerap aspirasi daerah terkait dengan pembangunan ketahanan pangan,” katanya.[Ars]

Redaktur: Arif Soleh
Bagikan:

KOMENTAR

Wagub Andika: Ketahanan Pangan Banten di Masa Pandemi Aman Terkendali

INILAH SERANG

211 dibaca
Pemkab Serang Raih Opini WTP BPK RI 13 Tahun Berturut-turut
1438 dibaca
Karo Rena dan Kapolres Kunjungi Ketua MUI Ciruas

HUKUM & KRIMINAL

1034 dibaca
Mandor Perusahaan di Curug Curi HP Karyawan
100 dibaca
Usai Dicekoki Miras, Gadis 14 Tahun Disetubuhi di Rumah Kosong

POLITIK

1482 dibaca
Deklarasi Anti Politik Uang Paslon Cagub dan Cawagub Banten
1716 dibaca
Serius Manggung, Sanuji Ambil Formulir Cabup ke Nasdem

PENDIDIKAN

1565 dibaca
65 Persen Anggaran Pendidikan di Serahkan ke Pemerintah Daerah
2275 dibaca
Siswa SMAN 1 Cikulur Minta Arahan Soal Kepemimpinan Kepada Tokoh Masyarakat
Top