Minggu, 15 Desember 2024

Usung Istrinya di Pilkada Kota Serang 2018, Jaman Ingin Koalisi Besar

(Foto-lnilahBanten/Abdul Rahman Ahdori)
Rabu, 12 Jul 2017 | 15:45 WIB - Serang Politik

IB, Serang - Ketua Dewan Pertimbangan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golongan Karya (Golkar) Kota Serang, Tubagus Haerul Jaman, menginginkan koalisi besar di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Serang 2018 mendatang. Opsi tersebut menurut suami Bakal Calon Wali Kota Serang, Vera Nurlaela Jaman itu adalah solusi menjadikan Kota Serang yang lebih baik lagi. 

"Kami menginginkan Pilkada kedepan butuh berkoalisi dengan semua partai, kadepan koalisi kita bisa koalisi besar dengan berbagai partai salah satunya Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)," kata Jaman seusai bersilaturahim dengan jajaran pengurus Dewan Pengurus Cabang (DPC) PKB Kota Serang di Jalan Shaleh Baimin, Cimuncang Taman Sari Kota Serang pada Rabu, 12 Juli 2017.

Ia menuturkan untuk mewujudkan Kota Serang madani harus ada satu frame antar Partai politik. Sehingga, kata Jaman, semua Partai bisa mengawal percepatan pembangunan di Kota Serang.

"Disitu kita saling mengisi, mungkin semua partai kan ada kekurangan dan kelemahannya dan untuk melanjutkan pembangunan di Kota Serang itu butuh bersama sama," ucapnya.

Ia mengatakan, tujuan kedatangannya bersama Ketua DPD Golkar Kota Serang, Ratu Ria Maryana, dan Bakal Calon Wali Kota Serang yang tak lain adalah istrinya, Vera Nurlaela Jaman adalah tindak lanjut dari hasil Peleno Partai  Golkar yang menetapkan Vera Nurlaela Jaman sebagai satu satunya Bakal Calon Wali Kota Serang periode 2018 - 2022 yang diusung partai beringin beberapa pekan yang lalu.

Meski penjaringan Bakal Calon Wali Kota dan Wakil dan Wali Kota Serang 2018-2023 di DPC PKB Kota Serang sudah ditutup, Jaman berharap PKB bisa memberikan kesempatan kepada Bakal Calon yang dusungnya tersebut untuk pula didukung oleh PKB. Menurutnya, tidak mendaftarnya Vera Nurlaela Jaman di PKB hanya persoalan waktu penentuan Golkar dan penutupan penjaringan di PKB yang tidak pas. 

"Kita mengajak PKB untuk diskusi mudah-mudahan hasil diskusi tadi ada kesamaan satu pemahaman dan pemikiran, Kita berharap bisa bersama lagi, karen Pilkada seblumnya juga bersama," tuturnya. 

Sementara itu, Ketua DPC PKB Kota Serang Wahyu Papat mengatakan Vera Nurlaela Jaman sudah mendaftar di Dewan Pengurus Pusat (DPP) langsung beberapa hari yang lalu, itu lantaran pihaknya sudah menutup penjaringan. 

Menurut Wahyu, hal itu disahkan oleh pihak DPP sehingga Vera Nurlaela Jaman dinyatakan sudah bisa mengikuti mekanisme penjaringan yang sudah dipersiapam oleh tim penjaringan. 

Kemudian, ia membuka diri bagi siapapun Bakal Calon Wali Kota Serang yang hendak bersilaturahim dan mengajak kerjasama politik meski penjaringan sudah ditutup. 

"Nantikan semua Bakal Calon disaring oleh PAC dan Ranting, hal yang kita utamakan adalah pertama satu visi misi, kedua hasil survei, dan ketiga komunikasi," ujarnya. 

Diketahui, pertemuan anatara Partai Golkar Kota Serang dan PKB tersebut berlangsung sekitar 1 jam lebih. Hadir pada agenda itu Ketua DPD Golkar Kota Serang, Ratu Ria Maryana beserta puluhan jajaran pengurusnya, Bakal Calon Wali Kota Serang, Vera Nurlaela Jaman, Ketua Dewan Pertimbangan, Tb. Harul Jaman, Ketua DPC PKB Kota Serang beserta jajaran. Dalam pertemuan tersebut juga dibahas arah koalisi anatar PKB dan Golkar menghadapi Pilkada Kota Serang 2018 mendatang.

Reporter: Abdul Rahman Ahdori
Redaktur: Arif Soleh
Bagikan:

KOMENTAR

Usung Istrinya di Pilkada Kota Serang 2018, Jaman Ingin Koalisi Besar

INILAH SERANG

3188 dibaca
Pelepasan 536 Siswa/Siswi LPIT Al-Wahdah Jawilan Meriah
1149 dibaca
Kampanye Keselamatan Berkendara Terus Dilakukan

HUKUM & KRIMINAL

938 dibaca
Kawanan Residivis Gondol Uang Ratusan Juta dan 40 Gram Emas
1146 dibaca
Polisi Amankan Dua Pelaku Saat Transaksi Narkoba

POLITIK

3512 dibaca
Bawaslu Banten Sebut Deklarasi #2019GantiPresiden Tidak Melanggar
1323 dibaca
KPU Tetapkan Jumlah DPS di Pilkada Lebak

PENDIDIKAN

2362 dibaca
SMEA Korpri Rangkasbitung Nasibmu Dulu, Kini dan Nanti
1830 dibaca
Bahas Soal Etika Birokrasi, Mahasiswa Untirta Kunjungi Ombudsman RI
Top