Sabtu, 20 April 2024

Terungkap Manfaat Mendegarkan Lagu Galau Saat Sedih

(foto papasemar)
Rabu, 08 Feb 2017 | 03:01 WIB - Gaya Hidup

IB, Serang--Apakah Anda pernah mengalami kegalauan? Perasaan galau kerap muncul ketika seseorang sedang patah hati atau depresi, pada saat perasaan galau itu muncul, kita kerap memilih untuk mendengarkan lagu-lagu sendu atau melankolis.

Faktor suasana hati yang sedih sedih mempengaruhi kita untuk lebih memilih mendengarkan jenis lagu-lagu sendu atau melankolis, karena suasana hati tidak mendukung untuk mendengarkan lagu-lagu dengan irama yang ceria, sering kali kita justru lebih memilih untuk larut dalam kesedihan dengan mendengarkan lagu-lagu sendu dengan irama dan lirik-lirik yang galau.

Apakah lagu galau dan melankolis merupakan pilihan tepat untuk didengarkan saat kondisi mental dan perasaan sedang sedih dan terpuruk?

Dilansir www.huffingtonpost.com, ahli musikologi, Kay Norton, dalam penelitiannya pada tahun 2014 mengungkapkan, musik yang mendayu-dayu dengan lirik sedih dianggap bisa menggambarkan kesedihan kita akibat depresi ataupun putus cinta. Lewat lirik lagu sedih tersebut, ternyata membantu kita untuk melepaskan emosi.

Mendengarkan lagu galau dan melankolis bukan hanya membuat kita larut dalam kesedihan, tapi juga bermanfaat untuk menyingkirkan perasaan sedih di dalam diri kita. “Musik memiliki bentuk aliran yang sama seperti emosi pada diri manusia. Jenis musik melankolis dapat mendorong seseorang yang sedang dirundung perasaan berduka, untuk mengekspresikan emosi dengan cara yang tepat,” ujar Norton.

 

Dua peneliti dari Freie Universitat Berlin, Jerman, juga memiliki persepsi yang sama dengan apa yang diungkapkan oleh Kay Norton, dalam penelitian yang dilakukan untuk mengetahui dampak mendengarkan lagu galau atau melankolis kepada seseorang yang sedang mengalami perasaan sedih, peneliti melakukan survei terhadap 770 orang, mereka mendengarkan lagu galau dan melankolis ternyata terbukti mampu membangkitkan emosi positif dalam diri mereka, seperti perasaan damai dan lembut. Survei ini sendiri telah dipublikasian di jurnal PLOS ONE.

“Orang-orang yang mendengarkan lagu melankolis, mengaku merasa lebih nyaman dan lebih siap menghadapi perasaan galau mereka, tapi beberapa orang mendengarkannya hanya untuk kesenangan,” ujar Liila Tarufii, salah satu peneliti dari Freie Universitat Berlin, Jerman.

Tarufii menambahkan, lagu galau dan melankolis memiliki kemampuan untuk mengatur mood dan emosi negatif di dalam pikiran seseorang, serta terbukti ampuh memberikan perasaan terhibur. Maka dapat disimpulkan, bahwa lagu galau dan melankolis sangat berperan dalam membuat seseorang merasa lebih bahagia.

“Lagu sedih memiliki potensi untuk mengatur mood dan emosi negatif, serta memberikan hiburan. Artinya, lagu sedih bisa memainkan peran dalam kebahagiaan seseorang,” tambah Tarufii.

Setelah kita mendengarkan lagu galau atau melankolis, kita akan merasa lega. Rasa sukacita akan timbul saat merasa terhubung dengan lirik lagu yang kita dengarkan tersebut, dan bisa membuat kita bebas berimajinasi. Menghilangkan rasa sedih dalam diri merupakan langkah penting dalam mengatasi stres atau kehilangan sesuatu. Membiarkan rasa sedih tetap ada di dalam pikiran, justru akan memunculkan emosi negatif dan membuat perasaan depresi semakin besar.

Hal lain yang perlu diingat adalah, ketika Anda mendengarkan lagu galau atau melankolis, Anda tidak perlu mendengarkannya terlalu lama. Meskipun mendengarkan lagu galau mampu membuat perasaan lebih nyaman, sebaiknya ketika Anda sudah merasa lebih baik, segera dengarkan lagu-lagu yang memiliki irama lebih ceria, sehingga dapat membuat perasaan bahagia Anda lebih kuat.(lip6)

Redaktur: Arif Soleh
Bagikan:

KOMENTAR

Terungkap Manfaat Mendegarkan Lagu Galau Saat Sedih

BERITA TERKAIT

aulmummc zf

INILAH SERANG

1720 dibaca
Penyelundupan 1 ton Sabu Digagalkan Tim Gabungan Polda Metro dan Polresta Depok

HUKUM & KRIMINAL

931 dibaca
Polda Banten Gagalkan Penyelundupan 12.000 Benih Lobster

POLITIK

2676 dibaca
Pilkada Serentak 2018, Ini 4 Bakal Calonkada di Banten yang Diusung DPP Golkar
Top