lBC, Serang - Bupati Serang Ratu Rachmatuzakiyah menyambut baik sinergi yang dapat terbangun antara Forum Penyuluh Anti Korupsi (Forpak) Provinsi Banten dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang. Hal ini disampaikan Ratu Zakiyah saat menerima Audensi Pengurus Forpak Banten di Pendopo Bupati pada Rabu, 1 Oktober 2025.
Ratu Zakiyah berharap, melalui kerja sama dapat melaksanakan berbagai program edukasi, sosialisasi, serta kampanye antikorupsi di sekolah-sekolah, di perangkat desa, maupun di lingkungan Aparatur Sipil Negara (ASN). ”Dengan demikian, semangat antikorupsi dapat tumbuh sejak dini dan menjadi budaya dalam kehidupan bermasyarakat,”ujarnya.
Ratu Zakiyah menegaskan, jika Pemkab Serang berkomitmen untuk terus mendorong terciptanya tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel. Ia menyadari, keberhasilan mewujudkan pemerintahan yang bebas dari praktik korupsi memerlukan dukungan dan partisipasi dari seluruh elemen masyarakat. ”Termasuk dari forum penyuluh anti korupsi,”tandasnya.
Ketua Forum Penyuluh Anti Korup Provinsi Banten, Ratu Syafitri Muhayati berharap adanya keseriusan Pemkab Serang dengan menugaskan setiap Aparatur Sipil Negara (ASN) di setiap organisasi perangkat daerah (OPD) mengikutik penyuluhan antikrupsi.
”Minimal di setiap OPD minimal 2 orang (ASN) gar ada yang diikutkan pelatihan menjadi penyuluh anti korupsi, dan selanjutnya nantinya berharap dapat dibentuk sekretariat penyuluh anti korupsi di Pemkab Serang,”ujarnya.
Turut hadir pada audensi tersebut, Inspektur Kabupaten Serang Rudy Suhartanto, Staf Ahli Bupati Sugihardono, Sekretaris DPRD Kabupaten Serang, Raden Lukman, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Surtaman dan Kepala Bagian (Kabag) Hukum Setda Kabupaten Serang, Lalu Farhan Nugraha.[Ars]