IBC, Serang - Para orangtua siswa mengeluhkankan kacaunya proses pendaftarkan sekolah tingkat SMA/SMK Negeri di Provinsi Banten secara online. Sebab proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Online dibuka pada hari ini Kamis, 21 Juni 2018 sulit untuk di akses karena server error melalui situs resmi Pemprov Banten di https://ppdb.bantenprov.go.id.
Atas kacaunya server tersebut, diamini langsung oleh Kepala Bidang Aplikasi Informatika dan Komunikasi Publik pada Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian Banten, Amal Herawan Budhi. Ia menjelaskan berbagai kendala yang ditemui di lapangan.
"Di Provinsi Banten ini memang terkendala dari segi SDM-nya (sumber daya manusia)," ujar Amal dikutip dari Warta Kota pada Kamis, 21 Juni 2018.
Terlebih di sejumlah daerah pelosok. Banyak warga yang kurang paham mengenai PPDB online ini. Dia menyebutkan jika sekolah dan warga Lebak gaptek.
"Dari warga dan sekolah di pelosok seperti Lebak dan lainnya itu kesulitan. Karena banyak yang gaptek (gagap teknologi)," ucapnya.
Amal mengklaim pihaknya segera tanggap guna mengantisipasi persoalan ini. Dibentuk tim khusus untuk melakukan monitoring langsung di sumber masalah yang terjadi.
"Kami siapkan dua operator langsung di tiap - tiap sekolah yang berada di daerah pelosok. Ini masih ditangani soal server yang eror. PPDB dibuka mulai hari ini sampai 26 Juni 2018," kata Amal.
Sementara salah satu wali murid mengeluhkan proses PPDB Online tersebut, faktanya memang sulit diakses.
"Dari semalem susah di akses, saya mau mendaftarkan keponakan saya,"ujar Nur Fajar Wati warga Kota Serang saat menghubungi inilahbanten.co.id pada Kamis, 21 Juni 2018.
Menurut dia, seharus Pemprov Banten siap dalam menghadapi proses PPDB Online jangan seperti tahun sebelumnya. Namun sayangnya, proses PPDB Online masih kacau dari tahun sebelumnya. "Ini SDM nya bagaimana, seperti tidak siap dan tidak profesional," cetus Nur.