Senin, 24 Maret 2025

Sepekan Sebelum Ketemu Bupati Serang, Devi Menangis Ketakutan

(foto istimewa)
Selasa, 05 Des 2017 | 16:44 WIB - Serang Pendidikan

lBC, Serang - Devi Marsya, siswa SDN Sadah mendadak jadi selebriti atau terkenal. Namun hal itu ternyata membuat Devi tidak nyaman dan seperti ketakutan karena banyak yang ingin bertemu dengan dirinya. Rasa kesan takut tersebut dialami Devi sepekan sebelum bertemu Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah.

Ketua Komite SDN Sadah, Jupran mengatakan, Devi pernah membacakan surat untuk Gubernur Banten disaksikan guru dan teman-temannya. Pembacaan surat tersebut dibuat video oleh lembaga pengumpul zakat, infaq, dan sadakah.

“Saya tidak tahu siapa yang bikin surat itu. Namun setelah itu kan dikunjungi Gubernur,” kata Jupran kepada wartawan pada Selasa, 5 Desember 2017.

Pasca Devi masuk video dan ditayangkan di Youtube, Gubernur Banten Wahidin Halim mengunjungi SDN Sadah dan bertemu dengan Devi, pekan lalu. “Namanya juga anak-anak, dan ketemu pejabat dan orang berseragam, jadi kalau di kampung jadi kaget aja,” kata Jupran.

Namun, kata dia, pasca didatangi Gubernur, Devi bak selebriti dicari banyak orang, termasuk banyak wartawan yang ingin mewawancara Devi. Bahkan Devi sempat Sakit pada Sabtu, 2 Desember 2017, sebelum ketemu Bupati Serang, Senin 4 Desember 2017.

“Bahkan Devi sempat menangis seminggu sebelum ketemu Ibu Bupati. Seperti kaget saja banyak yang nyari. Malah kami berterima kasih kepada Ibu Bupati yang mau mendengar permintaan para siswa dan warga dan mengabulkannya,” ujarnya.

Baca juga: KPAI Sebar Broadcast, Rektor Untirta : Kredibilitas KPAI Dipertanyakan

Pada Senin, 4 Desember 2017, Devi dan perwakilan warga memang bertemu dengan Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah. Pertemuan tersebut bukan atas panggilan Bupati, melainkan keinginan warga setelah rapat antara warga dengan pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Serang, Sabtu 2 Desember 2017. Bahkan ketika ditawarkan agar Bupati mengunjungi SDN Sadah, warga memilih untuk bertemu di Pendopo.

“Kami mohon jangan kami diadu-adu dengan Ibu Bupati. Malah Ibu Bupati banyak membantu kami. Termasuk nanti akan dibangun sekolah yang baru,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Banten Uut Luthfi mengunjungi Devi di rumahnya, Selasa 5 Desember 2017. Uut sedang menginvestigasi perihal pembuatan video surat untuk Gubernur Banten yang dibacakan Devi.

“Yang ada di benak saya, apakah Devi membuat video atas intimidasi, intervensi pihak lain? Atau dorongan atas inisiatif Devi? Ini yang perlu juga kami investigasi,” ujarnya.[Qomat]

Reporter: Arif Soleh
Redaktur: Arif Soleh
Bagikan:

KOMENTAR

Sepekan Sebelum Ketemu Bupati Serang, Devi Menangis Ketakutan

INILAH SERANG

1426 dibaca
Siapkan Dana Rp2,6 Miliar, Pemkab Serang Rehabilitasi 13 Ponpes
924 dibaca
Bupati Tatu: Idul Adha Menguji Ketaqwaan dan Kepedulian

HUKUM & KRIMINAL

2161 dibaca
Mundar Mandir Depan Pondok, Orang Gila Diamankan Santri
1395 dibaca
Polisi Tembak Dua Tersangka Perampok Spesialis Mini Market

POLITIK

318 dibaca
Ulama dan Umaro se Kabupaten Serang Gelar Istighosah Jelang Pemilu 2024
2499 dibaca
Pilkada Serang 2020, Tatu Berharap dapat Dukungan Partai Lain

PENDIDIKAN

547 dibaca
KKM Uniba Ajarkan Pendidikan Bahasa Inggris Dasar di Desa Alang-alang
2233 dibaca
315 Guru Ikuti Seleksi Pengawas dan Kepala Sekolah
Top