Petugas Bea Cukai Bandara Soetta Tingkatkan Pengawasan Barang Impor Ilegal

IB, Tangerang-Sebagai pintu gerbang utama masuknya barang dan penumpang dari luar negeri melalui udara, Kantor Pelayanan Utama (KPU) Bea dan Cukai Tipe C (Bea Cukai) Soekarno-Hatta dituntut untuk mampu melaksanakan kegiatan pelayanan dan pengawasan kepabeanan dan cukai secara efektif. 

Bea Cukai Soekarno-Hatta diharapkan dapat mendorong kelancaran arus lalu lintas barang maupun penumpang tanpa mengabaikan pengawasan atas barang-barang ilegal yang berpotensi masuk melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta).

Guna meningkatkan kompetensi pegawai pada unit pengawasan, Kepala Bea Cukai Bandara Soetta, Erwin Situmorang, secara resmi membuka kegiatan dengan mengusung tema 'Penyegaran Kemampuan Teknik Pengawasan' Senin 31-Juli-2017  di Aula Gedung B KPU BC Tipe C Bandara Soetta.

Di samping materi terkait teknik analisis dan isu pengawasan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC), peserta juga akan memperoleh pelatihan fisik yang  di bimbing  secara langsung oleh Tim Wing I Paskhas dari TNI Angkatan Udara.

"Kegiatan ini sangat baik diselenggarakan untuk membentuk karakter pegawai unit pengawasan yang berkompeten sekaligus memiliki sikap mental kuat dalam melaksanaan tugas sehari-hari yang penuh tantangan," kata Erwin dalam keterangannya.

Ia pun menekankan kepada peserta bahwa pegawai DJBC khususnya di Bea Cukai Bandara Soetta memiliki awareness tentang tugas pokok yaitu dalam pengumpulan penerimaan negara (revenue collector). 

"Tugas pokok lainnya yakni perlindungan masyarakat dari barang-barang impor ilegal (community protector) diantaranya narkotika, prekursor, dan psikotropika (NPP), serta kecepatan dalam pemberian layanan baik di kargo maupun di terminal," ujar Erwin.

Ia berharap, dengan adanya kegiatan penyegaran tersebut, pengawasan terhadap barang maupun penumpang di Bandara Soetta dapat diselenggarakan secara lebih efektif dan kelancaran arus barang atau penumpang tetap terjaga.