lBC, Pandeglang -Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Pandeglang dr. Achmad Sulaeman mengaku saat ini masih terus mempersiapkan untuk penerapan vaksinasi di Kabupaten Pandeglang. Salah satu hal yang masih dipersiapkan untuk saat ini yakni tempat untuk penyimpanan vaksin yang bakal diterima di Kabupaten Pandeglang.
"Kita masih menunggu, kita akan mendapat jadwal untuk pengambilan. Ini tentu bukan hal yang remeh, dan perlu koordinasi dengan pihak kepolisian untuk mengawal. Nanti akan disediakan tempat khusus di GFK sarana untuk penyimpanannya," ucap Sulaeman kepada wartawan di Pandeglang pada Selasa, 12 Januari 2021.
Selain itu, vaksin yang sudah diterima nantinya bakal dikirimkan kepada tiap-tiap puskesmas. Untuk itu, ia meminta agar seluruh puskesmas yang ada di Kabupaten Pandeglang sesegera mungkin menyiapkan tempat untuk penyimpanan vaksin.
"Sekaligus di puskesmas harus menyiapkan juga. Nanti kan di didistribusikan juga kesana. Ada SOP (standar operasional) yang akan dipatuhi oleh puskesmas dalam pengambilan dan penyimpanan vaksin," katanya.
Sulaeman meyakini untuk seluruh tenaga kesehatan yang ada di Kabupaten Pandeglang sudah seluruhnya mengetahui akan pemberian dosis vaksin itu. "Sudah, jadi semua kan sudah terlatih dan memahami betul karakter dari vaksin ini," ujarnya.
Selain itu, pihaknya bakal membentuk tim khusus untuk mengawasi apabila pasca dilakukan vaksinasi terdapat salah satu pasien yang menunjukan kelainan gejala usai diberikan vaksin.
"Kita akan membuat panitia pokja untuk menilai efek samping yang disebut Kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI, jadi semua yang di imunisasi atau vaksinasi akan dipantau keadaanya apakah sesuai dengan vaksin dan baik-baik saja. Atau ada efek samping yang timbul," ujarnya.
Sedangkan untuk tahap awal penerapan vaksinsi pihaknya bakal memberikan kepada tenaga kesehatan terlebih dahulu, sebanyak 2.343 orang. Sementara perencanaan kuota vaksin yang didapatkan untuk Kabupaten Pandeglang mencapai 443.
"Jadi kalau misalnya sedia satu vial itu untuk 10 orang maka kita dapat kurang lebih 4.430 dosis dan kalau misal ini dibagi dua jadi tetap masih kurang untuk kebutuhan nakes dalam tahap pertama," tandasnya.[Syam/Ars]