Pemkab Serang Bantu Korban Nelayan Tenggelam

IBC, Serang – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang melalui Dinas Sosial (Dinsos) memberikan bantuan secara langsung kepada nelayan yang menjadi korban tenggelam di Perairan Lontar. Ahmad Seni dan Sawiri yang selamat serta Muhtadi ditemukan tewas mengapung di Perairan Pantai Salira Indah, Merak, Kota Cilegon pada Minggu, 8 April 2018 lalu.

Dalam kesempatan tersebut, Sekertaris Dinsos Kabupaten Serang, Toto Soegiantono bersama rombongan mendatangi rumah keluarga Ahmad Saiwiri dan Muhtadi secara langsung Desa Lontar, Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang pada Jumat, 20 April 2018.

Suasana haru masih dirasakan keluarga. Karena, Muhtadi meninggalkan dua anak dan satu istri. Toto menjelaskan, kedatangannya tersebut merupakan amanah dari Bupati Serang untuk menyerahkan bantuan secara langsung kepada masing-masing korban agar bisa meringankan beban keluarga.

“Sebelumnya, Ibu Bupati mau kesini secara langsung. Tetapi, ada acara dadakan yang tidak bisa ibu (Bupati Serang – red) tinggalkan. Sehingga, mengutus kami untuk menyerahkan bantuan ini secara langsung untuk  keluarga korban,” ungkapnya saat menemui keluarga korban dikediamannya.

Sementara terpisah Kepala Bidang (Kabid) Pemberdayaan Sosial, Dinsos Kabupaten Serang, Sri Rahayu Basukiwati menuturkan, Dinsos Kabupaten Serang sebelumnya juga sudah memberikan bantuan langsung kepada korban. Bantuan diberikan pasca satu hari setelah beredar kabar tersebut.

“Bantuan yang dikeluarkan dari Ibu Rp11 juta yang diberikan kepada korban meninggal Rp5 juta dan korban selama masing-masing Rp3 juta. Sudah masuk dalam SK bahwa bupati hanya bisa memberikan maksimal Rp11 Juta untuk bantuan jika lebih akan menjadi temuan,”terangnya saat menyerahkan bantuan kepada Sawiri di Desa Mekarsari, Kecamatan Carenang, Senin 23 April 2018.

Ia berharap, kejadian tersebut bisa menjadi hikmah bagi nelayan dan korban selamat bisa kembali aktifitas normal  untuk menghidupi keluarganya. “Kita sudah pernah memberikan bantuan pelampung kepada nelayan. Namun, beberpa nelayan tidak memanfaatkan bantuan tersebut. Semoga ada hikmah dibalik semua ini dan kami meminta agar nelayan menggunakan pelampung agar tidak ada korban lagi,” katanya.

Sementara itu, perwakilan keluarga Korban, Marsyad  mengapresiasi bantuan yang diberikan oleh Bupati Serang. Sehingga, bantuan tersebut bisa mengurangi beban yang ditanggung korban selama ini. “Alhamdulilah, bantuan ini Kami terima dengan senang hati dan semoga kejadian ini tidak dialami oleh nelayan lainnya,” ujarnya.

Selain itu, Marsyad juga mengamini Toto bahwa nelayan sudah diberikan bantuan pelampung agar menjaga keselamatan saat melaut. Namun, beberapa nelayan masih belum menggunakan alat tersebut. “pelampung itu sudah lama diberikan oleh Pemkab Serang tapi nelayan masih belum mau pakai pelampung,” tuturnya.