Pasca Deklarasi PPP, Subadri Langsung ‘Ngebut’ Godok Calon Wakil

IBC,  Serang - Bakal calon Wali Kota Serang  Subadri Usuludin langsung ngebut menggodok calon wakil yang akan mendampinginya pada Pilkada Kota Serang 2018 pasca deklarasi yang dilakukan oleh Partai Persatuan Pembangunan (PPP). 

“Saya bersama PPP dan tim langsung menggodok calon wakil setelah  deklarasi  dukungan PPP terhadap saya sebagai bakal calon wali kota Serang  periode 2018-2023. Komunikasi politik akan secara intensif dilakukan tidak hanya dengan parpol tetapi juga dengan bakal calon lain. Nama calon wakil masih dalam proses penggodokan, belum mengerucut ke nama tertentu,” ujar Subadri, yang juga Ketua DPRD Kota Serang,  di Serang, Jumat 29-September-2017.

Politikus Partai Golkar ini mengatakan, pihaknya selalu bersikap  terbuka  menerima  siapa pun untuk maju dalam Pilkada Kota Serang 2018. Tentu, kata Subadri, penentuan calon wakil berdasarkan pertimbangan yang matang  baik itu terkait popularitas dan elektabilitas maupun faktor lainnya terkait kesamaan visi dan misi.

“Intinya, kami terbuka untuk menerima siapa pun, tidak hanya bakal calon yang namanya sekarang sudah muncul. Kemungkinan-kemungkinan lain pun kami akan pertimbangkan, misalnya tokoh masyarakat, tokoh  agama, artis dan lain-lain,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Tim Pemenangan  Subadri Usuludin,  Manar Mas mengatakan,  penggodokan calon wakil  tentu melalui proses yang panjang dan matang, dengan mengacu pada berbagai pertimbangan dan kajian   yang matang  pula.

“Untuk menentukan calon wakil, yang pertama harus dilihat, apakah antara bakal calon wali kota dengan calon wakil memiliki chemistry atau tidak.  Chemistry itu terkait banyak hal baik itu soal kesamaan visi dan misi, maupun kharakter dan kepribadian.  Selanjutnya,  apakah calon wakil itu akan mendongkrak popularitas dan elektabilitas atau tidak?  Karena itu, penggodokan calon wakil harus melalui kajian yang matang,” ujar Manar Mas.

Menurut Manar,  komunikasi politik baik terhadap parpol maupun sejumlah  nama bakal calon dan nama-nama lain di luar bakal calon yang muncul saat ini  masih secara intensif dilakukan.

“Kami tidak mau gegabah menentukan calon wakil untuk mendampingi  Subadri Usuludin di Pilkada Kota Serang.  Sebab, target kami tidak hanya memenangkan Pilkada Kota Serang 2018 tetapi setelah kemenangan harus melakukan apa untuk memajukan Kota Serang.  

Sebagaimana visi dari Subadri Usuludin: “Menjadi Kota Serang sebagai Kota Santri Yang Berdaya dan Berbudaya"

"Kami ingin calon wakil   yang akan mendampingi Subadri Usuludin memiliki kapasitas dan kualitas memujudkan visi dan misi untuk perubahan Kota Serang,” ujarnya.

Untuk diketahui, DPC  PPP Kota Serang dan DPW PPP  Provinsi Banten telah melakukan deklarasi dukungan terhadap Subadri Usuludin sebagai bakal calon Wali Kota Serang periode 2018-2023 yang dilaksanakan di Kantor DPW PPP Provinsi Banten, Jalan Lingkar Ciracas, Rabu 27-September-2017  malam.  

Deklarasi itu dihadiri oleh Sekretaris DPW Partai NasDem Provinsi Banten Aries Halawani dan Wakil Ketua DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sanuji Pentamarta. Tidak hanya itu,  salah satu bakal calon wali kota Serang  Wahyudin Djahidi juga turut hadir.

Keputusan PPP untuk mengusung Subadri Usuludin menjadi bakal calon wali kota Serang periode 2018-2023 tentu memiliki alasan dan pertimbangan tersendiri. Kendati untuk Pilkada Kota Serang, PPP tidak membuka penjaringan secara luas dan terbuka kepada masyarakat, namun PPP memiliki mekanisme tersendiri melalui proses analisis dan kajian terhadap semua nama bakal calon yang muncul.

Ketua DPC PPP Kota Serang, Uhen Juhaeni mengatakan, dukungan kepada Subadri Usuludin telah dibahas dan disepakati dalam rapat pimpinan di tingkat cabang. Pada rapat itu, pihaknya mendengarkan aspirasi baik dari masyarakat maupun dari internal partai atau pun tokoh lain, terkait langkah yang harus dilakukan oleh PPP di Pilkada Kota Serang 2018.

"Ada satu bakal calon yang visinya sama, dengan prinsip dari khitah PPP, yaitu untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan. Kemudian kita telah menetapkan berdasarkan rapim itu dan memutuskan dan menyampaikan ke DPW PPP Provinsi Banten, maka kami dari DPC PPP Kota Serang mengusulkan Subadri Usuludin," kata Uhen Juhaeni.

Uhen mengatakan, untuk Pilkada Kota Serang, PPP tidak membuka penjaringan secara terbuka. Ia mengaku melakukan komunikasi dan menjaring bakal calon menggunakan pendekatan lain.

"Hanya Kota Serang yang tidak membuka pendaftaran, bukan tidak ingin ikut-ikutan, tapi untuk memilih, menentukan dan mengambil sikap itu butuh renungan dan kajian, jangan sampai pilihan kita salah dan keliru. Tapi jangan juga visi misinya tidak sesuai dengan khitah kita," tuturnya.

Sementara itu, Ketua DPW PPP Provinsi Banten, Agus Setiawan mengatakan, pihaknya telah melakukan penilaian terhadap semua bakal calon wali kota dan wakil wali kota Serang yang namanya sering muncul, baik dari keseharian, kinerja dan prospek ke depan untuk Kota Serang.

"Yang utama, PPP adalah market-nya pesantren, kiai, santri, majelis taklim, madrasah dan sekitar itu. Sosok yang paling pas itu Subadri Ushuluddin. Di pesantren mana pun ada dia, jadi chemistry-nya sama. Sama-sama mencintai ulama dan pesantren," kata Agus Setiawan.