IBC, Lebak - Ketua KPU Kabupaten Lebak Ahmad Safarudin mengatakan, sebagian warga Kabupaten Lebak mengalami kesulitan mengakses informasi tentang Pilkada serentak 2018. Pernyataan itu disampaikan ketua KPU dalam acara sosialisasi informasi pilkada 2018 bersama PWI Lebak di gedung Bangkit, Rangkasbitung.
"Berbagai wilayah di Kabupaten Lebak masih mengalami kesulitan mengakses informasi. Baik level kecamatan apalagi desa bahkan tingkat kampung masih pada posisi mengkhawatirkan,"Kata Ketua KPU di Gedung Bangkit, Rabu 6-Desember-2017.
Menurut Ketua KPU, informasi sulit diakses warga terkendala oleh kondisi infrastruktur dan jaringan internet.
"Beberapa wilayah terkendala menyampaikan informasi yang lebih cepat dan akurat. Oleh karena itu kami menggandeng temen-temen media cetak, elektronik, menjadi salah satu corong bisa dengan cepat menyampaikan informasi kepada masyarakat,"katanya.
Ketua KPU mengatakan, selain dengan temen-temen PWI, pihaknya juga menggandeng LSM, organisasi keagamaan, pengusaha, persit, ibu-ibu bhayangkara dan lainnya. Kemudian pada bulan Maret 2018 terkait informasi pilkada akan di sosialisasikan di tingkat kecamatan dan desa.
"Temen-temen PPK dan PPS juga melakukan sosialisasi seperti ini di 28 kecamatan.
Metode sosialisasi untuk daerah pelosok masih mengandalkan cara yang konvesional, karena secara geografis masih banyak hutan dan kita berharap informasi ini berjenjang bisa disampaikan kepada masyarakat dalam rangka memotivasi dan meningkatkan partisipasi pemilih pada Pilkada Lebak 2018 mendatang,"katanya.