Kongres IV Pokja Wartawan Banten, Dewan Penasehat Tunggu Waktu yang Tepat

lB, Serang – Pasca penundaan pelaksanaan Kongres ke IV Kelompok Kerja (Pokja) Wartawan Harian dan Elektronik Provinsi Banten yang rencananya digelar pada Kamis, 25 Mei 2017 di Aula Kantor Bappeda Banten KP3B Curug Kota Serang, hingga kini dewan penasehat belum menentukan kapan waktu digelar kembali kongres tersebut. Soalnya, hingga kini masih melakukan konsolidasi.

“Dewan penasehat belum tentukan waktu kongres, pasca ambil alih kongres di Bapeda Kamis, 25 Mei 2017 lalu,”tulis salah satu Dewan Penasehat Pokja Wartawan Harian dan Elektronik Provinsi Banten, Wisnu Bangun saat dikonfirmasi lnilahBanten melalui pesan elektroniknya pada Selasa, 30 Mei 2017 malam.

Sambungnya, belum ditentukannya waktu tepat dikarenakan dewan penasehat diantaranya, Izul Jazuli, Adam, Edi Santosa, dan Krisn Widi Aria tengah melakukan konsolidasi. “Sedang konsolidasi. Menentukan waktu yang tepat, pasca peristiwa di Bappeda lalu,”kata Wisnu Bangun.

Baca juga: Tim Caretaker Tunda Kongres IV Pokja Wartawan Harian dan Elektronik Provinsi Banten

Diketahui sebelumnya, pelaksanaan Kongres ke IV Pokja Wartawan Harian dan Elektronik Provinsi Banten yang digelar Kamis, 25 Mei 2017 di Aula Bappeda Banten KP3B Curug Kota Serang ditunda. Penundaan pergantian ketua yang setiap dua tahun sekali dilakukan itu atas keputusan para Dewan Penasehat sekaligus Tim Caretaker Pokja Pokja Wartawan Harian dan Elektronik Provinsi Banten.

Mengingat, proses kongres tersebut dinilai tidak sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga AD/ART Pokja Wartawan Harian dan Elektronik Provinsi Banten. Sebab, kepanitiaannya dibentuk atau ditunjuk oleh ketua demisioner yakni, M Ruyani. M. Ruyani sudah tidak memiliki kewenangan karena sudah habis masa bhaktinya terhitung sejak November 2016 lalu.

Baca juga: Tim Caretaker Pokja Wartawan Harian dan Elektronik Banten Dibentuk

Awalnya, proses pembukaan kongres berjalan lancar dengan dihadiri Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (DKISP) Banten, Komari, dan Ketua DPRD Banten, Asep Rahmatullah. Namun, setelah dimulainya proses kongres dihujani interupsi sejumlah wartawan.

Tak puas, kubu Ketua Domisoner M. Ruyani secara diam-diam melanjutkan Kongres IV bertempat di Sekretairat Pokja Jalan Syeh Nawawi AL Bantany pada malam harinya. Sehingga, Wisnu Bangun menganggap terpilihnya M.Ruyani dan Adit sebagai ketua dan wakil diluar kongres. “Royani jadi ketua di luar kongres,”tegas Wisnu Bangun.