IBAN, Serang—Hasil hitungan cepat atau Quick Count Pilkada Banten 2017, sejumlah lembaga survey merilis pasangan calon Wahidin Halim-Andika Hazrumy unggul dari pasangan calon Rano Karno-Embay Mulya Syarief. Namun, angka kemenangan hanya beda tipis rata-rata untuk paslon nomor urut satu, 50% sedangkan nomor urut dua, 49%.
Untuk itu, Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Banten, Brigjen Pol Listyo Sigit Prabowo mengimbau kepada masyarakat Banten untuk tetap menjaga kondusifitas. Imbauan tersebut disampaikan kapolda, saat konfrensi pers di Mapolda Banten pada Rabu, 15 Februari 2017.
"Dari seluruh rangkaian kegiatan kami mendapatkan laporan berjalan dengan lancar. Oleh karena itu mari kita jaga kondusifitas masyarakat Banten," ucap Brigjen Pol Listyo Sigit Prabowo.
Dia menyebutkan, bahwa dari dari hasil penghitungan cepat perolehan suara kedua dua pasangan calon gubernur dan wakil gubernur beda tipis. Sehingga tidak bisa menjadi acuan siapa yang menjadi pemenangnya.
"Hasil Quick Count bersama-sama tadi kita saksikan dengan selisih yang sangat kecil yakni, 0,6 persen. Kami harapkan ini bukan menjadi acuan tetap, karena memang dari seluruh lembaga survei yang ada juga tidak ada yang berani menyatakan acuan," terang Brigjen Pol Listyo Sigit Prabowo.
OLeh karena itu, pihaknya meminta kepada masyarakat Banten untuk bersabar menunggu hasil penghitungan suara resmi dari KPU Banten. Dimana saat ini, kotak suara sedang direkaptipulasi atau diproses mulai dari PPS, PPK dan rencananya nanti akan dilaksanakan penghitungan ditingkat PPK.
"Rencana pada tanggal 16-22 Febuari 2017 KPU kota/kabupaten dilaksanakan pada tanggal 22-24 fFebuari 2017, dan yang terakhir di provinsi pada 25-27 Februari 2017. Oleh karena itu, sembari menunggu keputusan resmi yang akan dikeluarkan oleh KPU Provinsi Banten,"ungkap Brigjen Pol Listyo Sigit Prabowo.
Dia juga mengimbau, kepada masyarakat bBanten untuk kembali beraktifitas seperti biasa. uUntuk timses dari masing masing pasangan calon gubernur dan wakil gubernur mari bersama-sama kembali beraktifitas. "Mari kita jaga keamanan solidaritas masyarakat dan kondusifitas wilayah Banten," ucap Brigjen Pol Listyo Sigit Prabowo.
Disamping itu, Polda Banten juga rencananya akan ada melakukan penambahan personil dari Markas Besar (Mabes) Polri sebanyak dua kompi Brimob dari Mabes untuk membantu pengamanan di Banten.
"Ada tambahan personil dari Mabes yang rencana kami akan minta dua SSK/kompi dari Brimob, tentunya kami dari personil TNI dan Polri akan kita turunkan untuk pengaman dilapangan,”jelasnya.
Sementara Danrem 064 /MY Kolonel CZI Ito Hediarto mengatakan, bahwa pihaknya akan tetap solid dan memback up Polda seluruhnya sampai dengan akhir dari penghitungan suara dan pelantikan yang akan datang. "Dari jajaran TNI yang ada di Banten memback up penuh personi polda,"ujarnya.