IB, Serang -- Jelang debat calon gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada Banten yang terakhir di gelar, mendapat perhatian dari sebagian kalangan. Diharapkan, debat antar pasangan calon dimanfaatkan ajang adu gagasan.
"Sebagai warga Banten, tentu kami berharap pasangan calon fokus mengeksplorasi ide dan gagasan, bagaimana nantinya mewujudkan visi, misi dan program kerjanya. Komitmen dalam membangun provinsi banten dan mensejahterakan rakyatnya," ujar Solihin Abas melalui pesan tertulis yang diterima lnilahBanten pada Rabu, 8 Februari 2017.
Solihin Abas yang merupakan Ketua Umum Forum Keluarga Alumni Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (Fokal IMM) Banten, yang juga eks aktivis pembentukan Provinsi Banten. Tak ingin debat dijadikan ajang saling serang dan menjatuhkan, ia ingin melihat pasangan calon gubernur debat yang edukatif (mendidik).
"Masyarakat banten hari ini merindukan kampanye yang mendidik dan informatif dari pasangan calon, maka debat esok manfatkan sebagai ajang adu gagasan yang edukatif, itu yang akan menjadi tolak ukur masyarakat menilai sosok calon yang akan dipilih," kata Solihin.
Diketahui, KPU Banten akan menggelar debat cagub dan cawagub pasangan calon nomor 1 Wahidin Halim-Andika Hazrumy dan pasangan calon nomor urut 2 Rano Karno-Embay Mulya Syarief. Debat tersebut akan diselenggarakan di di Hotel Grand Royale Krakatau Cilegon, 9 Februari 2017 di sisarkan oleh TVRI.