lBC, Tangerang - Polrestro Tangerang berhasil membongkar sindikat narkoba jaringan Lapas di Jakarta. HD alias Hendra yang sudah menjalankan bisnis narkoba selama 10 tahun, akhirnya tewas ditembak petugas karena melakukan perlawanan.
Awalnya pengejaran Hendra dilakukan oleh Unit Sat Resnarkoba yang dipimpin oleh AKP Riyanto pada Minggu, 6 Agustus 2017 sekira pukul 05.30 WIB. Hendra berhasil ditangkap di dekat RSUD Cengkareng Jakarta Barat dengan barang bukti 4 bungkus narkoba jenis sabu dengan berat 400 gram.
Dari tangan Hendra, petugas juga mengamankan 1 pucuk senjata jenis revolver beserta 1 bayu timbangan elektrik.
"Saudara HD telah melakukan kegiatan jual beli narkotika jenis sabu selama kurang lebih 10 tahun," jelas Kapolres Metro Tangerang kota, Kombes Pol Harry Kurniawan pada Senin, 7 Agustus 2017.
Harry menuturkan, setelah dilakukan interogasi terhadap HD, diketahui akhir bulan Juli kemarin telah membeli sabu sebanyak 5 kg dari saudara WW yang kini menjadi DPO.
"WW merupakan penghuni lapas do Jakarta dan telah terjual sebanyak 4 kg kepada tersangka lain atau DPO," papar Harry.
Pada Senin, 7 Agustus sekira pukul 04.00 WIB dilakukan pengembangan di daerah Kecamatan Tangerang, dekat lapas Pemuda. Namun tersangka HD alias Hendra melakukan perlawanan.
"Kita lakukan tindakan tegas kepada HD agar tidak membahayakan petugas," tegas Harry.
Hinga berita ini diturunkan, tim Sat Resnarkoba Polres Metro Tangerang Kota masih menyelidiki otak peredaran narkoba yang didistribusikan ke wilayah Kota Tangerang dan Cengkareng, Jakarta Barat.[Dry]